Anda memiliki langganan Google Workspace (GWS) Business Starter dengan dua domain dalam satu konsol admin, dan ingin memisahkan kedua domain tersebut ke dua konsol admin berbeda agar masing-masing bisa menampung hingga 300 akun. Ini adalah pertanyaan umum karena paket Business Starter memang memiliki batas maksimal 300 pengguna per konsol admin.
Mari kita bahas tiga skenario dan opsi yang ada:
Opsi 1: Tanpa Memisahkan Domain (Menggunakan Mix Package)
Jika Anda tidak ingin memisahkan konfigurasi domain dan tetap mempertahankan kedua domain dalam satu konsol admin, ada kemungkinan untuk menggabungkan (mix) paket Google Workspace.
Bagaimana Caranya?Anda bisa mengajukan permohonan ke Google untuk menggabungkan paket Google Workspace Business Starter Anda dengan paket Google Workspace Enterprise (misalnya, Enterprise Standard).
Contoh:Jika Anda sudah memiliki 300 akun GWS Business Starter dan mencapai batas maksimal, Anda bisa mengajukan untuk menambahkan 50 pengguna dengan paket Google Workspace Enterprise Standard. Setelah persetujuan, komposisi langganan Anda akan menjadi:
- 250 akun Google Workspace Business Starter
- 50 akun Google Workspace Enterprise Standard
Penting:
- Pengajuan: Opsi "mix package" ini memerlukan pengajuan dan persetujuan dari Google. Tidak semua pengajuan akan disetujui.
- Harga & Fitur: Perlu diingat bahwa paket Enterprise memiliki fitur yang lebih lengkap dan tentu saja harga yang berbeda dari paket Business Starter.
Opsi 2: Memisahkan Domain dari Konsol Admin yang Sudah Ada (Existing GWS 2 Domain)
Jika Anda sudah memiliki dua domain dalam satu konsol admin dan ingin memisahkannya agar masing-masing domain memiliki konsol admin sendiri (dan batas 300 akunnya sendiri), prosesnya melibatkan beberapa langkah krusial:
- Hapus Domain Sekunder: Anda harus menghapus (delete) domain sekunder dari konsol admin yang ada saat ini.
- Backup Data Penting: Sangat penting untuk melakukan backup data sebelum menghapus domain. Ketika domain sekunder dihapus, semua akun email yang terkait dengan domain tersebut, termasuk file di Google Drive, akan hilang secara permanen. Anda bisa menggunakan alat seperti Google Takeout untuk mencadangkan data.
- Buat Konsol Admin Baru: Setelah domain dihapus, Anda perlu membuat langganan Google Workspace baru untuk domain tersebut di konsol admin yang terpisah.
- Impor Data: Setelah konsol admin baru dibuat, Anda perlu mengimpor kembali data yang sudah di-backup ke akun-akun yang baru di konsol admin terpisah ini.
Catatan Penting:
- Tanggung Jawab Backup/Impor: Proses backup dan import data ini umumnya tidak didukung secara langsung oleh penyedia layanan seperti nusa.id. Ini adalah tanggung jawab pelanggan. Namun, panduan atau guidance biasanya akan diberikan untuk membantu Anda melakukannya.
Opsi 3: Untuk Langganan Google Workspace Baru dengan 2 Domain (New GWS 2 Domain)
Jika Anda baru akan berlangganan Google Workspace dengan dua domain dan ingin memastikan masing-masing domain memiliki konsol admin sendiri sejak awal, ini adalah skenario paling mudah:
- Tidak Ada Masalah: Anda bisa langsung membuat dua langganan Google Workspace terpisah untuk masing-masing domain, yang secara otomatis akan menempatkan mereka di dua konsol admin yang berbeda.
Penting:
- Batasan Pengguna: Meskipun Anda memiliki lebih dari satu domain di satu konsol admin, batas maksimal 300 pengguna untuk paket Google Workspace Business Starter tetap berlaku untuk seluruh konsol admin tersebut. Artinya, jika Anda punya Domain A dan Domain B di satu konsol Business Starter, total pengguna dari kedua domain tersebut tidak boleh melebihi 300.
Kesimpulan:Untuk memenuhi kebutuhan 300 akun per domain dengan paket Business Starter, Anda pada dasarnya harus memiliki setiap domain di konsol admin yang berbeda. Jika Anda sudah terlanjur memiliki dua domain dalam satu konsol, proses pemisahannya memerlukan backup dan transfer data manual. Alternatifnya, pertimbangkan opsi mix package jika Anda tidak ingin memisahkan konsol, meskipun ini tergantung persetujuan Google.